Ikan Nila merupakan salah satu ikan yang mudah untuk dipelihara. Kita bisa memelihara ikan nila di kolam tanah, terpal, jaring apung, sawah, karamba atau bisa juga memeliharanya d kolam air payau.
Dan bagi kamu yang saat ini tertarik untuk memelihara ikan nila maka dibawah ini kami berikan beberapa cara untuk memelihara ikan nila. Ini bisa kamu gunakan agar ikan nila bisa tumbuh dengan baik serta menghasilkan keuntungan.
Dibawah ini adalah 10 cara yang bisa kamu terapkan untuk memelihara ikan nila. Usahakan cara-cara yang dikutip dari web Faunanesia ini bisa dilakukan dengan baik sehingga hasil panennya akan maksimal.
1. Mempersiapkan tempat yang cocok
Untuk memelihara ikan nilai ini, hal pertama yang dilakukan yaitu mempersiapkan tempat hidupnya. Jangan khawatir arena ikan nila bisa dipelihara di berbagai tempat. Namun apabila kamu mempunyai banyak pilihan tempat untuk memelihara ikan nila ini, maka pilihlah yang ada di daerah dataran rendah.
2. Memperhatikan kualitas air
Saat kamu memelihara ikan, tentu saja kualitas air juga penting untuk diperhatikan. Gunakan air yang berkualitas, bersih dan bebas racun yang berbahaya.
Ikan nila termasuk dalam jenis ikan air tawar. Sehingga kamu juga harus pastikan bahwa kandungan garam yang terdapat di kolam tak lebih dari 35 ppt/ml.
3. Memilih bibit berkualitas
Agar hasilnya menjadi maksimal maka pilihlah bibit yang berkualitas. Jika ingin membeli bibitnya maka belilah pada penyedia yang sudah banyak dipercaya orang.
4. Menebar bibit ikan dengan tepat
Jika sudah mendapatkan bibit dengan kualiatas baik maka selanjutnya yaitu dengan menebarkan bibit ikan dengan benar dan tepat. Kita juga harus menyesuaikan ukuran kolam dengan bibit yang disebar. Usahakan jangan sampai terlalu padat dan juga jangan terlalu renggang.
5. Berikan makanan yang berkualitas dan tepat waktu
Agar ikan nila bisa tumbuh sehat dan cepat besar maka kita juga perlu memberikan makanan. Ikan nila termasuk omnivora , jadi makanan yang diberikan bisa dari hewani maupun nabati. Akan tetapi jangan memberikan makan yang mengandung kadar minyak tinggi karena ikan nila bisa keracunan.
6. Memahami karakter ikan nila dan penyakit yang mungkin timbul
Selain kita memberikan pakan harian juga harus tahu karakter ikan dengan baik. Hal ini agar kita tahu dalam memberikan perlakuan terhadap ikan nila.
Termasuk saat ikan nila terkena penyakit. Beberapa penyakit yang bisa muncul pada ikan nila yaitu stres pada ikan, terinfeksi bakteri, dan lain-lain.
7. Pemberian Vitamin sebulan sekali
Agar kesehatan ikan nila selalu terjaga dan bisa cepat tumbuh besar maka sebaiknya diberikan asupan vitamin. Dalam pemberian vitamin ini cukup dilakukan sebulan sekali.
8. Jagalah kebersihan kolam
Ikan nila merupakan salah satu ikan yang tidak suka air keruh, sehingga kita pun wajib untuk selalu membersihkan kolam. Pastikan sirkulasi air bisa berjalan dengan baik.
Selain itu pastikan airnya bisa mengalir dengan lancar dan ganti secara teratur sehingga ikan terhindar dari stres ataupun penyakit lain.
9. Melakukan pemanenan sesuai dengan kondisi ikan
Pemanenan ikan nila biasanya dilakukan setelah 6 atau 8 bulan seklai. Pada aat ikan akan dipanen biasanya beratnya sekitar 500-600 gram per ekor. Namun jika di dalam pemanenan terlihat ikan nila banyak mengalami kendala seperti penyakit maka ikan bisa saja belum siap panen.
Selain itu perhatikan ikan nila apakah beratnya sudah hampir sama atau belum. Jika bobotnya sama berarti ikan sudah bisa dipanen. Namun jika bobotnya ada yang besar dan kecil maka pisahkan ikan yang kecil karena belum siap dipanen.